- Cakrawala Riau
- Peristiwa
- Gudang Penampungan BBM Jenis Solar Ludes Terbakar
Kobaran Api Baru Berhasil Dijinakkan Setelah Lima Jam
Gudang Penampungan BBM Jenis Solar Ludes Terbakar

Petugas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru berjibaku menjinakkan api yang melahap gudang penampungan BBM jenis solar. (CR/MediaCenterRiau)
PEKANBARU(CR)-Si Jago Merah meluluh-lantakkan satu unit gudang penampungan BBM solar di wilayah Rumbai, Kota Pekanbaru, Kamis (30/01/2025) sekitar pukul 00.30 WIB. Kobaran api baru berhasil dijinakkan petugas pemadam kebakaran sekitar pukul 05.30 WIB.
Salah seorang saksi mata bernama Dopak Silalahi, mengaku pertama kali melihat api dari bagian belakang gudang. Awalnya, Dopak mengira ada aktivitas pembakaran ban. Namun, tak lama kemudian terjadi empat kali ledakan dari dalam gudang, menyebabkan api semakin membesar dan melahap bangunan di sekitarnya.
“Setelah ledakan api membesar dan menyebar ke depan gudang dan membakar bangunan gudang. Kemudian sekitar pukul 01.00 WIB, mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi,” ungkap Dopak Silalahi.
Kamal Efendi, Ketua RW setempat mengungkapkan bahwa gudang tersebut memang sering beroperasi pada malam hari dan diduga sebagai tempat penampungan BBM solar ilegal. “Saya tidak mengetahui siapa pemilik gudang tersebut,” tutur Kamal.
Kapolsek Rumbai, Iptu Said Khairul Iman SH MH mengatakan, sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran (damkar), termasuk satu unit dari Pertamina Hulu Rokan (PHR), dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan si jago merah. “Setelah kebakaran api terus berkobar dan akhirnya bisa dikendalikan pada pukul 05.30 WIB,” kata Kapolsek.
Iptu Said menjelaskan, dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh bahan bakar solar yang tersimpan di dalam gudang. Dari lokasi ungkap Iptu Said, hasil olah TKP ditemukan beberapa barang bukti yang ditemukan di lokasi seperti empat dan satu unit mobil tangki biru serta satu unit mobil truk. “Selain itu kami juga menemukan sekitar 30 tangki penampungan solar tanam dan tiga unit tangki besar lainnya,” beber Kapolsek Rumbai.
Kapolsek mengungkapkan, dalam insiden ini tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. “Untuk total kerugian akibat kebakaran ini masih dalam proses perhitungan,” terangnya.
Usai kejadian, pihaknya langsung mengambil langkah cepat dengan mengamankan lokasi kejadian dan memasang garis polisi. “Tim Inafis juga dikerahkan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kebakaran serta status hukum gudang tersebut,” ujar Kapolsek Rumbai.
Selanjutnya, sambung Kapolsek Rumbai, proses penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh. "Kami masih mengumpulkan bukti dan mencari tahu siapa pemilik gudang ini. Dugaan sementara, kebakaran berasal dari bahan bakar yang tersimpan di dalam," ungkap Kapolsek Rumbai.
Dari pantauan cakrawalariau.com, moment kebakaran ini juga banyak diabadikan pengguna android untuk melakukan siaran langsung atau live di beberapa platform media sosial.(mcr)