Digagas Kapolda Riau, Wako Pekanbaru Taja Festival Kreatif Budaya Melayu

Pekanbaru Minggu, 20 April 2025 - 22:06 WIB  |   Redaktur : Hendri Agustira  
Digagas Kapolda Riau, Wako Pekanbaru Taja Festival Kreatif Budaya Melayu

Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan (tengah) bersama Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho (kiri) membuka Festival Kreatif Budaya Melayu di halaman Rumah Singgah Tuan Kadi, tepian Sungai Siak, Kota Pekanbaru. (CR/KominfoPekanbaru)

PEKANBARUCR)-Masyarakat tampak antusias menyaksikan gelaran Festival Kreatif Budaya Melayu di tepi Sungai Siak, Kota Pekanbaru, Sabtu (19/04/2025) malam. Mereka memadati kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi yang terdapat aneka pertunjukan budaya dan musik.

Ada juga lomba berbalas pantun pada festival kali ini. Mereka berbalas pantun seputar tema kelestarian alam dan kebakaran hutan serta lahan. Pada kegiatan ini hadir langsung Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Hermawan. Ada juga hadir Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat.

Wali Kota (Wako) Pekanbaru Agung Nugroho, menyampaikan bahwa festival ini sesuai dengan misi Pekanbaru Berbudaya Maju dan Sejahtera. Ia sebagai wali kota siap menata ulang Kota Pekanbaru agar lebih baik lagi. "Kami benahi satu persatu persolan di kota ini, agar Kota Pekanbaru lebih baik," ungkapnya.

Ied CR 1446 H

Dirinya mengajak masyarakat meramaikan pagelaran budaya di Kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi. Ia mengajak masyarakat untuk menghadirkan UMKM di kawasan tersebut setiap pekannya. "Festival malam ini memang sederhana, tapi kelasnya sudah nasional," ujarnya.

Agung berharap nantinya pagelaran budaya seperti ini bisa rutin digelar. Ia berkomitmen agar festival seperti ini bisa konsisten digelar dalam melestarikan kebudayaan masyarakat di Kota Pekanbaru.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika menyampaikan bahwa festival ini digagas oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Hermawan. Beliau ingin melestarikan kebudayaan melayu sekaligus mengajak masyarakat melestarikan lingkungan sehingga bisa mencegahnya Karhutla.

Kombes Pol Jeki menyampaikan bahwa festival ini tidak cuma dalam rangka melestarikan budaya lisan Melayu. "Juga sebagai kampanye agar meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)," ungkap Kombes Pol Jeki saat memberikan kata sambutan.

Masyarakat bisa memulainya dengab tidak membakar sampah. Lalu masyarakat jangan membuka lahan dengan dibakar. (CR/Kom7/RD2)

Redaktur : Hendri Agustira



H Rudi Ied 1446 H


Berita Lainnya

KT-Pematang Panjang - HUT 75 Kampar