Tolak Relokasi Mandiri, Ribuan Orang Demo di Depan Kantor Gubernur Riau

PEKANBARU(CR)-Ribuan warga dari Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Indragiri Hulu melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur Riau, Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, Rabu (18/06/2025). Mereka memadati jalan protokol di depan kantor Gubernur Riau dan menyampaikan aspirasi, terkait rencana pemerintah pusat yang akan memperluas Kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).

Masyarakat Pelalawan, Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu yang datang mengikuti aksi unjuk rasa itu mengaku, jika mereka dituding sebagai warga ilegal karena menetap di kawasan TNTN. Mereka juga diminta untuk segera relokasi mandiri  mulai dari 11 Juni 2025 lalu dan diberikan waktu selama tiga bulan untuk pindah dari kawasan TNTN. Satgas PKH Garuda juga sudah mulai melakukan pendataan warga di lokasi TNTN.

"Kita jelas tidak mau pindah dari tanah yang sudah kita tempati dari 2005. Kami sudah 20 tahun menetap disana, sudah ada perumahan, masjid, sekolah, pesantren. Lalu kami disuruh pindah begitu saja," ungkap Liber Marbun kepada awak media di tengah aksi unjuk rasa yang sudah berlangsung mulai pagi hari.

Liber juga menuturkan jika warga saat ini merasa terganggu dengan kehadiran Satgas PKH Garuda yang berada di lokasi TNTN saat ini. Mereka membangun sejumlah portal dan kegiatan lainnya yang menimbulkan rasa tidak nyaman bagi warga. "Kita dituding warga illegal padahal KTP asli sesuai domisili. Jadi, darimana bisa dikatakan kita ini warga ilegal? Satgas juga membangun sejumlah portal di lokasi tempat tinggal kita, tidak tahu tujuannya apa," kata warga Desa Lubuk Kebun, Kuantan Singingi tersebut.

Sementara itu, koordinator aksi unjuk rasa Wendri Simbolon mengatakan tidak akan pergi dari kantor Gubernur Riau, sebelum bertemu dengan Gubernur Abdul Wahid. Dalam aksi unjuk rasa, Rabu siang, Bupati Pelalawan Zukri Misran juga turut memberikan dukungan kepada warganya yang melakukan demo di depan kantor Gubernur Riau tersebut.

"Kita tunggu kehadiran Gubernur Riau dan bertemu dengan beliau untuk membahas masalah ini. Sabar semuanya, Pak Gubernur akan menemui kita, jadi kita tunggu sama-sama," tutup Zukri yang ikut hadir ditengah persoalan masyarakatnya.

Aksi demonstrasi  warga Pelalawan, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi menyebabkan ruas jalan Jendral Sudirman yang berada di dekat Kantor Gubernur Riau, terpaksa ditutup. Pihak Polresta Pekanbaru juga ikut turun mengawal dan memberikan keamanan selama aksi unjuk rasa berlangsung.(ion/*)