Dicurigai Tidak Netral di Pilkada

Dikepung Massa, Pj Sekda Kuansing Minta Maaf

Daerah Senin, 25 November 2024 - 06:28 WIB
Dikepung Massa, Pj Sekda Kuansing Minta Maaf

MASSA: Massa saat mendengar permintaan maaf dan janji Pj Sekda Kuansing usai dikepung di kantor Bupati Kuansing, Ahad (24/11/2024). (klikmx)

TALUKKUANTAN (RAN)-Ratusan massa mengepung kantor Bupati Kuansing, Ahad (24/11/2024). Massa curiga Pj Sekda Kuansing mengumpulkan camat dan Pj Kades bentuk ketidaknetralan ASN jelang pencoblosan tanggal 27 Novemer 2024.

Para peserta rapat sudah mencium gelagat bahaya seperti pejabat seperti Camat dan Pj Kades  dan lainnya yang melakukan pertemuan, satu-satu melarikan menyelamatkan diri. Ada dengan melompat pagar. Ada juga yang kabur melewati tangga keluar areal komplek kantor Bupati. Sementara itu, Pj Sekda Kuansing dr Fahdiansyah atau biasa disapa Ukup, terkurung di dalam kantor.

Aparat keamanan sudah bersiaga sebelumnya. Sementara massa diluar kantor semakin ramai yang berdatangan dan teriak-teriak. 'Keluar kau Sekda, apa kerja kalian di hari libur ini. Rapat di kantor bupati kok dihari libur kalian. Keluaar..!!!,'' teriak massa yang terlibat dorong-dorongan dengan aparat keamanan.

Marhaban Ya Ramadhan

Melihat suasana yang semakin ribut, membuat Kapolres Kuantan Singingi (Kuansing) AKBP Pangucap Priyo Soegito turun langsung untuk menenangkan massa. Dengan lembut Kapolres mendatangi satu persatu kelompok massa yang sudah mengusai areal kantor Bupati Kuansing.

''Teman-teman dengar semua, jangan terpancing emosi. Kita ini semua sekampung. Mari dengar apa penjelasan dan janji Sekda,'' himbau Kapolres.

Massa minta Kapolres bawa Pj Sekda ke hadapan mereka untuk klarifikasi Setelah negosiasi alot dengan Kapolres dan membuat kesepakatan tidak anarkis. Akhirnya, Kapolres membawa Pj Sekda dr Fahdiansyah Ukup keluar untuk menemui massa untuk memberi penjelasan. Fahdiansyah Ukup pun mengawali pembicaraan dengan meminta maaf. Nampak wajah tegang di wajah Pj Sekda saat bertemu dengan massa.

dr Fahdiansyah Ukup yang diberi kesempatan untuk memberi penjelasan langsung berjanji menjelang pencoblosan, Pemda Kuansing tidak akan melakukan pertemuan-pertemuan dengan semua pejabat dan camat serta Pj Kades.  Jika pun ada pertemuan, pihaknya akan mengundang perwakilan semua paslon, untuk ikut serta dalam pertemuan tersebut.

''Intinya kami berjanji tidak akan melakukan pertemuan yang akan memuat warga curiga dihari tenang ini. Jika pun ada pertemuan, sebelum acara kami akan mengundang semua perwakilan Paslon. Agar tidak ada kecurigaan diantara kita semua. Dan sekali lagi saya minta maaf karena telah membuat saudara-saudara semua kecewa,'' ujar Ukup.

Usai dr Fahdiansyah Ukup membuat janji dan meminta maaf kepada warga, sekitar pukul 11.30 WIB, Minggu (24/11/2024), atas saran Kapolres, akhirnya massa pun membubarkan diri.(abd)



H Rudi


Berita Lainnya

KT-Pematang Panjang - HUT 75 Kampar