UNRI Sosialisasi dan Promosi Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Ajaran 2025

PEKANBARU(CR)-Universitas Riau (UNRI) kembali mengadakan Sosialisasi dan Promosi Penerimaan Mahasiswa Baru  tahun ajaran 2025. Kegiatan ini mengundang seluruh siswa kelas 12 di Pekanbaru, dengan perwakilan 15 orang siswa dan kepala sekolah dari berbagai sekolah. 

Wakil Rektor Bidang Akademik UNRI Dr Mexsasai Indra SH MH menjelaskan bahwa, penerimaan mahasiswa baru berdasarkan jalur seleksi, yaitu 30 persen untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), 40 persen untuk Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), dan 30 persen untuk jalur mandiri.

"Total daya tampung Unri tahun ini mencapai 8.010 mahasiswa, dengan total 56 program studi Sarjana (S1), 1 program studi Diploma (D4), dan 8 program studi Diploma (D3) di 10 Fakultas," ungkap Mexsasai Indra.

Kemudian, Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UNRI, Dr Rahman Karnila, SPi, MSi,menjelaskan terkait jadwal penerimaan mahasiswa baru. Ia menjelaskan bahwa UNRI sudah terakreditasi Unggul dan memiliki 27 program studi yang juga terakreditasi Unggul, serta 14 program studi terakreditasi A. Beliau juga menyebutkan bahwa Unri memiliki 1.320 dosen, termasuk 124 guru besar.

Dr Rahman juga memaparkan berbagai jalur seleksi yang tersedia, termasuk jalur Mandiri yang terbagi dalam beberapa kategori, seperti Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Wilayah Barat, Seleksi Mandiri Berbasis Tes (SMBT), dan Penelusuran Bakat dan Minat (PBM).

Salah satu jalur PBM yang baru adalah PBM Hafidz, yang memberikan kesempatan bagi siswa hafidz Al-Qur'an minimal 10 juz. "Untuk jalur SMBT, siswa yang sudah lulus SMA dalam dua tahun terakhir dapat mengikuti seleksi ini, dengan peraturan baru yang menghapus blacklist untuk sekolah," terangnya.

Sementara itu, Kepala Cabang Wilayah III Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Aldela SAg MPdI berharap para siswa yang hadir dapat memanfaatkan kesempatan beasiswa yang ditawarkan UNRI. "UNRI memiliki banyak program beasiswa yang dapat membantu siswa dalam melanjutkan pendidikan tinggi mereka," ungkapnya.(mcr)